Forum Inovatif Pekerja Media

Sinergisme Rhenald Kasali, Mario Teguh, Hermawan Kertajaya, Andrie Wongso

Posted on 11 Januari 2008. Filed under: Berita |

Perihal niat motivator memompakan semangat kepada masyarakat bangsa dan negara Republik Indonesia itu menjadi rahasia umum. Dengarlah, lalu pandangi, resapkan kata per kata, maka ungkapan niat semakin menyatu dalam satu-kesatuan luhur lagi mulia. Demi kemaslahatan masyarakat bangsa dan negara Republik Indonesia. Oleh karena itu, motivator ulung, andalan dan jempolan yang mendarmabaktikan tutur kata, perilaku, teladan hidup, seperti Rhenald Kasali, Mario Teguh, Hermawan Kertajaya, Andrie Wongso patut bersinergisme. Apa pasal?

Kalau memanggil ingatan yang telah lalu, perjalanan masyarakat bangsa dan negara Republik Indonesia bergerak lantaran penyatuan niat. Satu dalam visi, satu dalam misi, satu dalam rancangan kerja. Penyatuan ini bermuara juga pada satunya hati dan perbuatan. Satu dalam pemberian penghargaan dengan insentif yang memadai. Satu dalam mengembangkan sumber daya manusia dan sumber daya modal. Visi dan misi masuk dalam nilai perjuangan bersama demi memperjuangkan perubahan.

Ambil contoh pada zaman pra-kemerdekaan, antara perjuangan Sukarni dan Soekarno berhasil membawa Republik Indonesia pada era kemerdekaan. Lalu antara rezim orde lama dan orde baru, keduanya bermuara pada perubahan demi perbaikan nasib hajat hidup orang banyak. Terakhir yang tidak kalah pentingnya, antara era Orde Baru dan era Reformasi, ujung-ujungnya demi perubahan menuju arah perbaikan.

Atas dasar itulah, upaya dan jerih luruh Rhenald Kasali patut berpadu erat dengan motivator yang lain. Kalau bekerja sendirian seperti ksatria yang berteriak-teriak di padang pasir. Teriakannya nyaris diterpa angin padang gurun. Seorang diri berkampanye re-code bak teriakan di padang pasir, nyaris suaranya hilang.

Komitmen Rhenald Kasali terhadap bangsa dan negara Republik Indonesia patut mendapat perhatian serius sebagai pemikir berkonsep mengindonesia. Oleh karena itu, ia wajib memiliki tim re-code. Dengan demikian, wajib pula muncul Rhenald Kasali-Rhenald Kasali yang lain. Jadi, kalau ingin teriakan Rhenald Kasali menggelegar, tim re-code bersatu padulah!

Kembali pada masa membangun ingatan yang telah lalu, seperti Bung Karno (Soekarno) mendapat pendamping Bung Hatta (Mohamad Hatta), Sutan Sjahrir, dan Soeharto dengan tim ekonomi dari Mafia Barkeley, serta SBY berduet dengan JK. Tak mengherankan jika Rhenald Kasali berkolaborasi dengan Mario Teguh, Hermawan Kertajaya, Andrie Wongso, jadilah tim motivator yang semakin mumpuni.***

Make a Comment

Satu Tanggapan to “Sinergisme Rhenald Kasali, Mario Teguh, Hermawan Kertajaya, Andrie Wongso”

Comments RSS Feed

Where's The Comment Form?